Sejak dahulu, Menteng, Jakarta Pusat dikenal sebagai kawasan elit. Kawasan ini beken sebagai tempat nongkrong para remaja berduit. Kini, kawasan ini menjadi surga wisata kuliner. Dan Mi Gondangdia adalah salah satu tempat makan yang menjadi ikon kuliner kawasan Menteng.
Banyak yang bilang Mi Gondangdia adalah minya anak Menteng. Mi ini sering juga disebut mi Godila atau Gondangdia Lama, sesuai nama jalan sebelum berganti nama menjadi Jalan RP Soeroso. Pendirinya adalah Toe Wah Seng yang memulai usaha rumah makan ini sejak 1968. Saat ini kedai mi ini dikelola oleh generasi ketiga, yaitu Rino Chandika.
Hingga sekarang, Mi Gondangdia tetap mempertahankan tampilannya berupa warung sederhana dengan cat hijau tua. Kehadirannya menguak kembali nuansa tempo doeloe di kawasan perumahan elit yang kini sudah berganti rupa menjadi perkantoran.
Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia Menu andalan di kedai ini adalah mi ayam. Walaupun menyediakan menu lainnya, pengunjung tetap mencari mi ayam untuk mencicipi rasanya yang tersohor.
Mi ayam pangsit berisi dua pangsit basah, daging ayam cincang, dan bakso sapi. Ketika menyantap mi ini, memang terasa perbedaannya dengan mi yang ditawarkan tempat lain. Tekstur minya lebih lembut dan kenyal. Disajikan dengan paduan bumbu rahasia tiga generasi yang membuat mi ini ueenaaak!
Menurut Rino, kebanyakan pengunjung yang datang adalah mereka sudah jadi langganan sejak kedai ini pertama kali buka. Biasanya mereka datang bersama keluarga atau anak-anaknya, sehingga kelezatan Mi Gondangdia tersiar turun temurun. Hingga Mi Gondangdia pun popular di kalangan anak muda.
Banyak juga orang-orang tua yang datang bersama teman-teman lamanya untuk sekadar mengenang masa muda. Suasana penuh nostalgia yang ditawarkan di warung mi ini membuat eksistensinya belum tertandingi meskipun sudah banyak tempat makan baru dan modern yang menawarkan suasana cozy.
Kini, bersama keempat adiknya, Rino melebarkan sayap Mi Gondangdia hingga memiliki banyak cabang antara lain di Gedung Menara Kebon Sirih, Pulogadung Trade Center, WTC Mangga Dua, Mal Daan Mogot, Alfa Pasar Minggu, dan Mal Taman Palem Cengkareng.
Tapi jika ingin merasakan suasana aslinya, datanglah ke kedai original yang ada di Menteng. Begitu melahap mi ini, kelezatan legendaris ada di ujung lidah Anda Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia
Banyak yang bilang Mi Gondangdia adalah minya anak Menteng. Mi ini sering juga disebut mi Godila atau Gondangdia Lama, sesuai nama jalan sebelum berganti nama menjadi Jalan RP Soeroso. Pendirinya adalah Toe Wah Seng yang memulai usaha rumah makan ini sejak 1968. Saat ini kedai mi ini dikelola oleh generasi ketiga, yaitu Rino Chandika.
Hingga sekarang, Mi Gondangdia tetap mempertahankan tampilannya berupa warung sederhana dengan cat hijau tua. Kehadirannya menguak kembali nuansa tempo doeloe di kawasan perumahan elit yang kini sudah berganti rupa menjadi perkantoran.
Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia Menu andalan di kedai ini adalah mi ayam. Walaupun menyediakan menu lainnya, pengunjung tetap mencari mi ayam untuk mencicipi rasanya yang tersohor.
Mi ayam pangsit berisi dua pangsit basah, daging ayam cincang, dan bakso sapi. Ketika menyantap mi ini, memang terasa perbedaannya dengan mi yang ditawarkan tempat lain. Tekstur minya lebih lembut dan kenyal. Disajikan dengan paduan bumbu rahasia tiga generasi yang membuat mi ini ueenaaak!
Menurut Rino, kebanyakan pengunjung yang datang adalah mereka sudah jadi langganan sejak kedai ini pertama kali buka. Biasanya mereka datang bersama keluarga atau anak-anaknya, sehingga kelezatan Mi Gondangdia tersiar turun temurun. Hingga Mi Gondangdia pun popular di kalangan anak muda.
Banyak juga orang-orang tua yang datang bersama teman-teman lamanya untuk sekadar mengenang masa muda. Suasana penuh nostalgia yang ditawarkan di warung mi ini membuat eksistensinya belum tertandingi meskipun sudah banyak tempat makan baru dan modern yang menawarkan suasana cozy.
Kini, bersama keempat adiknya, Rino melebarkan sayap Mi Gondangdia hingga memiliki banyak cabang antara lain di Gedung Menara Kebon Sirih, Pulogadung Trade Center, WTC Mangga Dua, Mal Daan Mogot, Alfa Pasar Minggu, dan Mal Taman Palem Cengkareng.
Tapi jika ingin merasakan suasana aslinya, datanglah ke kedai original yang ada di Menteng. Begitu melahap mi ini, kelezatan legendaris ada di ujung lidah Anda Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia
Anda sedang membaca artikel tentang
Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia
Dengan url
https://citraasa.blogspot.com/2012/04/mencicipi-kelezatan-mi-gondangdia.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Mencicipi Kelezatan Mi Gondangdia
sebagai sumbernya

0 komentar:
Posting Komentar